Minggu, 16 September 2012

CP (Centrosema pubescens, Purple Butterfly)

Salah satu upaya untuk meningkatkan pertumbuhan pepohonan dalam area revegetasi adalah pemilihan tanaman penutup (coper crop) yang sesuai dengan kondisi lahan yang ada. Tanaman penutup tanah biasanya adalah jenis kacangkacangan antara lain Centrosema pubescensCalopogonium mucunoides, Puerarai javanica atau Pologonium caeruleum (buku Teknik Budidaya Tanaman).
Centrosema pubescens atau biasa disebut Sentro berasal dari Amerika Tengah dan Selatan. Tanaman ini merupakan salah satu dari jenis legum yang paling luas penyebarannya di kawasan tropis lembab. Sentro diintroduksi ke kawasan Asia Tenggara dari kawasan tropis Amerika di abad ke 19 atau lebih awal. Bentuk bunganya yang seperti kupu-kupu sangat cantik dan khas dengan warnanya yang ungu terang.
Padang Centrosema
Saat ini Sentro telah dapat tumbuh alami di dataran-dataran rendah sampai tinggi,  merupakan salah satu jenis tanaman penutup yang sangat baik karena Sentro termasuk tanaman legum yang mudah berbunga, berbiji serta dapat dipakai sebagai tanaman campuran dengan semua jenis rumput maupun sebagai tanaman sisipan.
Centrosema pubescens sebagai salah satu tanaman cover crop yang dikembangkan di areal revegetasi lahan pasca tambang Pomalaa Project berfungsi melindungi tanah revegetasi dari pengaruh hujan dan aliran permukaan, serta banyak memproduksi biomassa dan sumber pupuk organik untuk memperkuat agregat tanah dan menyimpan ketersediaan air.
Tomat 
Kesuburan lahan yang disebabkan oleh sebaran Sentro di areal revegetasi Pomalaa Project dimanfaatkan juga untuk menanam beberapa jenis tanaman sayur-sayuran seperti tomat yang terlihat pada gambar disamping.

Sumber :  http://greenmining.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar